Sunday, February 27, 2011

PANDAI : Upaya Cerdas dalam Optimalisasi Informasi dan Pengetahuan Sebagai Katalisator Kemajuan Bangsa

Kontes Ngeblog Inspiratif Visimaya
Tema : “Peranan Informasi dan Pengetahuan dalam Memberi Inspirasi Kemajuan Bangsa”

PANDAI : Upaya Cerdas dalam Optimalisasi Informasi dan Pengetahuan Sebagai Katalisator Kemajuan Bangsa


Manusia dan informasi. Keduanya dapat diibaratkan seperti gula dan semut. Dalam hal ini, manusia adalah semut dan informasi adalah gulanya. Analogi ini diperkuat dengan munculnya era globalisasi di seluruh dunia. Era yang lahir pada abad ke-20 ini membuat informasi dan pengetahuan menjadi suatu sajian publik yang sangat mudah untuk ditemukan di manapun. Lahirnya era ini juga membuat manusia berlomba-lomba bersaing dengan negara lain dan berusaha menjadi yang terbaik dari yang terbaik.

Tak heran jika manusia di era modern selalu berusaha untuk tampil up to date dengan mencari dan memperoleh informasi dari berbagai sumber. Sebut saja, koran, majalah, internet, dan lain sebagainya. Informasi selalu menarik dan mengundang rasa ingin tahu dan penasaran manusia terhadap suatu hal. Lewat informasi, manusia dapat mempelajari dan mengambil pengetahuan penting yang bermanfaat bagi mereka di masa mendatang.

Kemudahan memperoleh informasi ini juga membuat manusia bersaing satu dengan yang lainnya. Setiap manusia ingin menjadi yang tercanggih di antara manusia lainnya. Kita mungkin tak segan membeli smartphones, seperti BlackBerry dan tablet, seperti iPad untuk memenuhi hasrat kita dalam memenuhi kebutuhan kita akan informasi. Informasi seolah sudah menjadi kebutuhan primer yang dibutuhkan manusia modern dalam menunjang kehidupannya.

Kita tentu menyadari betapa pentingnya arti informasi dan pengetahuan di era modern ini. Pengusaha membutuhkan informasi tentang media investasi yang baik dan jenis usaha yang sedang berkembang di dunia saat ini. Guru membutuhkan informasi tentang materi pengajaran dan metode mengajar yang menarik. Pemerintah membutuhkan informasi tentang kebijakan politik luar negeri yang dimiliki bangsa lain untuk dijadikan acuan atau indikator pembuatan kebijakan di dalam negeri. Informasi sangat dibutuhkan manusia untuk berkembang lebih baik dari hari ke hari. Manusia yang tidak mengikuti informasi di era globalisasi ini akan jauh tertinggal dibandingkan manusia lainnya.

Informasi membuat sebuah bangsa menjadi bangsa yang maju dan berkembang dari hari ke hari. Kita dapat melihat kesuksesan Jepang dalam menciptakan teknologi dan produk terbaru. Kesuksesan Jepang tentu dilatarbelakangi oleh pemanfaatan informasi yang mereka terima dengan tepat. Mereka mampu memanfaatkan informasi dengan budaya kerja keras dan sikap yang baik sehingga mampu menghasilkan sebuah karya yang mengagumkan dan bermanfaat bagi banyak orang.

Tanpa informasi, manusia ibarat peta buta. Kita tidak akan mampu melakukan suatu hal secara terarah dan tepat sasaran. Kita akan meraba-raba dan berspekulasi tanpa landasan alasan yang jelas. Pada akhirnya, kita akan menjadi manusia tertinggal di antara bangsa lain. Kita akan menjadi follower yang tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk memenangkan persaingan di era globalisasi ini. Hal ini juga akan menghambat kita untuk menjadi trendsetter dan kompetitor handal di berbagai sektor.

Dalam hal ini, internet adalah media yang sangat berpengaruh bagi kita dalam memberikan informasi di era modern. Internet menghubungkan banyak orang di seluruh dunia menjadi satu untuk saling berinteraksi satu dengan yang lainnya. Melalui akun jejaring sosial, seperti Facebook dan Twitter, kita dapat mengetahui informasi seputar teman, kejadian aktual yang terjadi di berbagai tempat, kegiatan, dan hal-hal lainnya. Internet membuat kita kaya akan informasi.

Sayangnya, tidak semua informasi yang kita terima memiliki pengaruh yang baik untuk diri kita. Layaknya pedang bermata dua, internet dapat membawa dampak baik maupun buruk bagi penggunanya, tergantung dari informasi apa yang mereka dapatkan dari internet. Apakah kita mendapatkan informasi yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa, seperti perkembangan IPTEK di dunia ataukah informasi yang dapat mempengaruhi pikiran kita untuk berbuat hal yang negatif, seperti berita kekerasan, kriminalitas, pornografi, dan lain sebagainya? Informasi yang kita pilih akan menentukkan hal apa yang akan kita dapatkan dari internet. Manfaatkah atau mudaratkah?

Melihat kesuksesan Jepang dalam memanfaatkan internet, tentu kita dapat menyimpulkan bahwa informasi dan pengetahuan adalah inspirator bagi kemajuan sebuah bangsa. Informasi membuat manusia berpikir untuk melakukan hal yang lebih baik dari hari ke hari. Sebagai contoh, perkembangan ilmu kedokteran di dunia membuat negara kita juga turut mempelajari teknik-teknik pengobatan modern yang baru. Kita seolah dituntut dan diajak untuk menguasai informasi seputar teknologi tersebut agar tidak tertinggal dengan negara lain. Informasi sudah menginspirasi kita untuk melakukan perubahan berarti dalam kehidupan sebuah bangsa.

Dalam menyikapi informasi, kita tentu harus PANDAI dalam memanfaatkan informasi dan pengetahuan yang ada di sekitar kita. PANDAI akan membuat kita mampu menjadikan informasi dan pengetahuan menjadi inspirasi bagi kemajuan bangsa.

P – Pola Pikir

Sadar atau tidak kita sadari, informasi dan pengetahuan membuat pola pikir kita jauh lebih luas dibanding sebelumnya. Kita dapat memandang sesuatu dari sudut pandang yang berbeda dari sebelumnya. Informasi dan pengetahuan memungkinkan kita untuk mengubah persepsi atau pola pikir kita menjadi lebih berkembang dari sebelumnya. Hal ini harus kita aplikasikan dalam pemanfaatan informasi dan pengetahuan sebagai sarana untuk memajukan bangsa.

Lewat informasi yang kita dapatkan, kita bisa belajar bagaimana kesuksesan sebuah bangsa diraih. Apa saja modal yang dibutuhkan dan kiat-kiat apa saja yang mereka lakukan? Informasi ini dapat kita adaptasi untuk dijadikan sarana dalam mengubah pola pikir kita. Pola pikir akan menentukkan sikap yang akan kita ambil dalam kehidupan sehari-hari. Ambillah informasi yang bermanfaat dan berguna bagi perkembangan diri kita. Lambat laun informasi akan mengubah ataupun membuat pola pikir kita terbentuk menjadi lebih dewasa dari sebelumnya.

Kita akan terinspirasi untuk melakukan sesuatu yang berbeda bagi kemajuan bangsa dan negara tercinta. Sebut saja, bisnis online. Sebelumnya banyak orang berpikir untuk menjadi wirausaha yang sukses dibutuhkan modal awal dan tempat usaha yang baik. Pola pikir kita sudah terbentuk dari awal dengan isu yang berkembang di masyarakat. Lewat informasi, kita mengetahui bahwa berbisnis dan menjadi wirausaha itu tidaklah sesulit yang kita bayangkan. Informasi dapat memberi tahu kita bahwa ada jenis bisnis yang memungkinkan siapapun dan di manapun untuk menjadi wirausaha. Bisnis ini dinamakan bisnis online. Dalam hal ini, informasi membuat pola pikir kita jauh lebih terbuka dan responsif dalam menerima perkembangan zaman.

A – Aplikatif

Informasi dan pengetahuan juga dapat memberi kita solusi aplikatif yang dapat kita terapkan bagi kemajuan bangsa dan negara tercinta. Sebut saja, bioetanol. Bahan bakar alternatif yang dapat kita buat dari bahan organik ini merupakan produk yang bisa kita aplikasikan berkat adanya informasi dan pengetahuan. Pengetahuan yang berkembang di dunia memungkinkan kita untuk menerapkan paham-paham ilmu tertentu yang dapat dijadikan solusi untuk persoalan yang tengah kita hadapi di dunia. Bioetanol dapat kita pelajari dan terapkan secara aplikatif berkat adanya informasi dan pengetahuan.

Hal aplikatif lainnya yang dapat kita lakukan berkat informasi dan pengetahuan adalah mesin tenaga surya. Kita dapat menerapkan teknologi ini secara aplikatif berkat adanya informasi. Informasi membuat kita mencari solusi aplikatif bagi kemajuan bangsa dan negara tercinta. Pemerintah dapat mengaplikasikan sistem keamanan CCTV yang dinilai efektif oleh bangsa lain berkat adanya informasi dan pengetahuan. Secara tidak langsung, informasi dan pengetahuan sudah menjadi katalisator bagi bangsa kita untuk menerapkan teknologi terbaru yang efektif secara aplikatif.

N – Nasionalisme

Informasi dan pengetahuan juga dapat menjadi sarana untuk menumbuhkan nasionalisme sebuah bangsa. Sebut saja, promosi Pulau Komodo sebagai 7 keajaiban dunia yang sedang gencar dilakukan pemerintah saat ini. Lewat adanya informasi, kita terinspirasi untuk mencintai dan mendukung langkah pemerintah dalam menyukseskan Pulau Komodo sebagai nominasi keajaiban dunia. Tentu jiwa nasionalisme kita pun terasah berkat adanya informasi ini.

Ketika Indonesia sedang bersitegang dengan Malaysia karena kasus klaim budaya bangsa, jiwa kebangsaan atau nasionalisme kita tumbuh berkat adanya informasi. Kita merasa perlu menumbuhkan kembali kecintaan terhadap budaya bangsa dengan adanya informasi ini. Pemerintah bisa menggunakan informasi dan pengetahuan sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa nasionalisme masyarakat Indonesia.

Hal ini dapat dilakukan melalui ajakan dan dorongan bagi masyarakat untuk mencintai budaya bangsa secara gencar lewat berbagai media, seperti koran, internet, dan majalah. Informasi yang diberikan akan menjadi sebuah dorongan dan tantangan bagi masyarakat untuk memproteksi kekayaan budaya bangsa yang ada. Pada akhirnya, rasa nasionalisme pun tumbuh di hati masyarakat.

D – Dedikasi

Informasi dan pengetahuan juga harus kita sikapi dengan penuh dedikasi. Tanamkan dalam diri kita bahwa kita harus lebih baik dari apa yang sudah bangsa lain lakukan. Dedikasi akan membuat kita mampu menjadikan informasi dan pengetahuan sebagai faktor pendorong bagi kita untuk melakukan perubahan. Kita bisa mengubah sistem yang dimiliki bangsa ini menjadi lebih baik dan berkembang dari sebelumnya.

Sebagai contoh, kita mendengar berita tentang kasus korupsi di China. Bagaimana kita menyaksikan para koruptor mendapat hukuman dan sanksi yang berat karena perbuatan buruk yang mereka lakukan. Lewat informasi yang kita dapatkan, kita bisa mendedikasikan diri kita untuk mencegah budaya korupsi terjadi. Informasi membuat kita mawas diri dan menyadari konsekuensi dari setiap perbuatan yang kita lakukan. Tentu informasi ini harus kita oleh dengan penuh dedikasi. Dalam hal ini, dedikasi dapat kita wujudkan lewat pembuatan kantin kejujuran, budaya antikorupsi, dan lain sebagainya.

Pemerintah juga dapat berdedikasi untuk memberantas korupsi lewat informasi yang didapat. Kasus Gayus Tambunan yang tengah berlarut-larut terjadi dapat diselesaikan dengan penuh pertimbangan berkat adanya contoh dari negara lain. Informasi membuat bangsa kita berdedikasi untuk melakukan perubahan. Kita bisa melihat dedikasi ini dari para anak muda di Indonesia. Mereka mampu menciptakan antivirus dan website komputer berkat dedikasi yang mereka tetapkan setelah memanfaatkan informasi.

Kita bisa melihat kesuksesan Arrival Dwi Sentosa dan Taufik Aditya Utama selaku pembuat antivirus Artav. Antivirus yang sudah diunduh di 52 negara ini membuat mereka mampu menuai kesuksesan di usia mereka yang masih belia. Ada juga Yahya Harlan yang berhasil membuat situs jejaring sosial salingsapa.com. Mereka mendapat ilham dan inspirasi untuk memajukan bangsa tercinta berkat informasi yang mereka terima. Mereka berdedikasi untuk menjadi “Mark Zuckerberg” baru dengan informasi yang mereka terima. Dedikasi tercipta dari informasi dan pengetahuan yang mereka terima untuk membuat sebuah perubahan dan tindakan yang memajukan bangsa.

A – Attitude

Sikap kita dalam menyikapi informasi dan pengetahuan akan sangat menentukkan apa yang akan kita peroleh dari informasi tersebut. Sebagai contoh, kasus video porno Ariel Peterpan, Cut Tari, dan Luna Maya yang disebarluaskan sebagai informasi melalui media internet membuat respon dan sikap masyarakat Indonesia bervariasi. Ada yang menyikapi dengan bijak dan menjadikan kasus itu untuk lebih mawas diri dalam memanfaatkan internet, ada juga yang justru “terinspirasi” dan meniru perbuatan bejat yang mereka lakukan.

Sikap kita dalam menyikapi informasi dan pengetahuan juga akan menjadikan dan membentuk karakter kita. Dalam hal ini, kita harus mengisi diri dengan informasi yang positif. Perkembangan teknologi, penemuan baru, solusi alternatif, dan lain sebagainya dapat menjadi referensi kita untuk membentuk sikap positif. Sikap yang kita dapatkan dari informasi positif tentu akan membuahkan hasil yang positif pula. Kita dapat mempelajari ilmu tertentu dengan informasi yang diperoleh.

Implementasi sikap yang baik dalam memanfaatkan informasi dan pengetahuan dapat kita lihat dengan rasa keprihatinan kita dalam melihat kondisi bangsa ini. Sebagai contoh, bangsa Indonesia kok belum mempunyai laptop buatan anak bangsa. Kita melihat bahwa Apple ataupun Microsoft selalu berlomba-lomba untuk menciptakan teknologi. Informasi akan membentuk sikap kita untuk mengambil langkah dan tekad, seperti “Aku harus berhasil menjadi pencipta laptop pertama di Indonesia”. Sikap inilah yang kita harapkan lahir dari pemanfaatan informasi dan pengetahuan. Bangsa kita terinspirasi berkat perkembangan informasi dan pengetahuan yang ada.

I – Inovator

Dalam menyikapi informasi dan pengetahuan, kita juga harus bisa menjadi inovator yang mengambil intisari dan makna dari pengetahuan yang kita pelajari menjadi sesuatu yang baru dan bermanfaat di masyarakat. Di dunia, mungkin kita melihat bahwa bangku hanyalah berfungsi sebagai tempat duduk. Dengan adanya informasi ini, kita harus memiliki jiwa yang kreatif, inovatif, dan produktif untuk melihat peluang yang ada. Kita bisa mengolah informasi dan referensi yang kita peroleh untuk menjadikan kita seorang inovator.

Bangku yang semula hanya menjadi tempat duduk dapat kita jadikan tempat tidur atau bahkan meja. Jiwa ini dipupuk dengan cara menyikapi informasi yang diperoleh dan menggabungkannya dengan sentuhan ide yang orisinal dari setiap pribadi. Kita tentu yakin bahwa setiap manusia dianugerahi kemampuan yang berbeda di bidangnya masing-masing. Kemampuan ini hendaknya bisa diinovasikan menjadi sesuatu yang berbeda dari sebelumnya dengan informasi yang kita terima. Hal ini akan menjadikan kita sebagai inovator terdepan dalam kehidupan di masyarakat.

PANDAI akan menjadi upaya cerdas bagi kita dalam optimalisasi informasi dan pengetahuan sebagai katalisator kemajuan bangsa. Informasi dan pengetahuan tidak hanya menjadi referensi bagi kita semata, tetapi juga dapat membawa perubahan bagi kemajuan bangsa dan negara tercinta. Dalam hal ini, kita sudah berfungsi sebagai agent of change bagi perkembangan bangsa dan negara tercinta.

Perlu dipahami bahwa informasi dan pengetahuan tidak akan menjadi apapun jika tidak dimanfaatkan. Mereka hanya akan menjadi benda mati jika dibiarkan lalu begitu saja. Sebaliknya, jika kita bisa memanfaatkan informasi dan pengetahuan yang ada, maka mereka akan menjadi sesuatu yang bermanfaat. Mereka akan menjadi stimulator yang baik dalam kemajuan bangsa. Sebagai agen perubahan bangsa, tindakan apakah yang akan kita ambil? Memanfaatkan atau membiarkan informasi dan pengetahuan begitu saja? Semua ada di tangan kita masing-masing.

Informasi dan pengetahuan hanyalah katalisator bagi kemajuan bangsa. Selebihnya baik atau buruknya pengaruh informasi dan pengetahuan yang kita terima akan ditentukan oleh diri kita masing-masing. Maka dari itu, mari kita PANDAI dalam memanfaatkan informasi dan pengetahuan guna memberi inspirasi bagi kemajuan bangsa di era modern.

Artikel ini diikutsertakan dalam Kontes Ngeblog Inspiratif Visimaya yang diadakan dalam rangka launching portal VisiMaya.Com.

No comments:

Post a Comment