Thursday, September 8, 2011

Menuju Komunitas ASEAN 2015 : Spektrum dan Kolaborasi Perbedaan Melalui Blog

Lomba Penulisan Blog ASEAN Blogger Indonesia 2011
Tema : “Peran Blogger dalam mewujudkan Komunitas ASEAN 2015”

Menuju Komunitas ASEAN 2015 : Spektrum dan Kolaborasi Perbedaan Melalui Blog

ASEAN itu dapat diibaratkan sebagai pelangi. Ada bagian yang berwarna merah, jingga, kuning, hijau, biru, ada juga yang berwarna nila dan ungu. Semua komponen warna ini jika disatukan akan memancarkan pemandangan alam yang luar biasa indah bernama pelangi. Pelangi tidak lagi disebut pelangi ketika hanya ada satu komponen warna saja, seperti merah, jingga, atau biru saja. Kesatuanlah yang membuat cahaya dan sinar pelangi indah dan memukau siapa saja yang melihatnya.

Demikian pula Komunitas ASEAN 2015. Ia bukanlah siapa-siapa jika masing-masing anggotanya bergerak masing-masing. Komunitas ini akan menjadi berarti dan memberi dampak jika setiap komponen yang terdapat didalamnya mau bergerak bersama-sama untuk memajukan Komunitas ASEAN 2015 bagi kesejahteraan masyarakat ASEAN. Label Indonesia, Thailand, Singapura, Filipina, Malaysia, dan negara-negara lainnya harus dihapuskan dalam kesatuan untuk membentuk spektrum baru bernama Komunitas ASEAN 2015.

Komunitas ASEAN 2015 sendiri awalnya disetujui untuk dibentuk pada KTT ASEAN di Bali tahun 2003. Komunitas ini sendiri terdiri dari 3 pilar utama, yakni Komunitas Politik dan Keamanan ASEAN (KPKA), Komunitas Ekonomi ASEAN (KEA), dan Komunitas Sosial-Budaya ASEAN (KSBA). Diharapkan Komunitas ASEAN 2015 ini mampu memberikan kesejahteraan, keamanan, dan kerja sama antarnegara ASEAN.

Secara umum, kita mengenal Komunitas Politik dan Keamanan ASEAN (KPKA) yang bertujuan untuk mempercepat kerja sama politik dan keamanan ASEAN dalam mewujudkan perdamaian. Komunitas ini bersifat terbuka berdasarkan pendekatan keamanan komprehensif, namun tidak ditujukan untuk membentuk suatu pakta pertahanan maupun kebijakan luar negeri bersama.

Ada juga Komunitas Ekonomi ASEAN (KEA) yang bertujuan untuk menjadikan ASEAN sebagai pasar tunggal dan basis produksi. Dengan begitu diharapkan ekonomi ASEAN akan berjalan lebih dinamis dan kompetitif dengan langkah dan mekanisme baru. Komunitas ini juga mempercepat integrasi kawasan dalam sektor-sektor prioritas dan mempermudah pergerakan ekonomi di ASEAN.

Terakhir, Komunitas Sosial-Budaya ASEAN (KSBA) berfungsi sebagai pemerkasa kerja sama di bidang kepemudaan, perempuan dan perlindungan anak, kebudayaan, pendidikan, pengentasan kemiskinan, ketenagakerjaan, IPTEK, dan lain sebagainya. Komunitas ini akan merangkul masyarakat ASEAN untuk bahu membahu melakukan pengembangan berarti bagi diri sendiri, masyarakat, dan negara dengan kerja sama yang dilakukan.

Ketiga komunitas ini akan bersinergi dan berkolaborasi untuk menciptakan kehidupan masyarakat ASEAN yang lebih baik. Tentu dampak positif yang kita harapkan bersama tidak akan terlaksana jika setiap negara ASEAN tidak mengambil bagian dalam kerja sama yang dilakukan. Komunitas ini akan berarti ketika cahaya setiap negara bergabung menjadi spektrum cahaya yang mampu menghasilkan kekuatan untuk mendorong roda pembangunan ASEAN.

Dalam hal ini, peran blogger pun sangatlah penting dalam menunjang keberhasilan Komunitas ASEAN 2011. Maka dari itu, tak heran jika ASEAN Community Blogger dibentuk dan dideklarasikan di Kuala Lumpur pada 23 April 2011. Deklarasi tersebut berbunyi sebagai berikut.

Deklarasi ASEAN Blogger Community, Kuala Lumpur, 23-24 April 2011:
1. Establish a ASEAN social media and blogging network to promote understanding, good relations, unity and co-operation for regional betterment and progress of the new media practitioners in the spirit of mutual respect;
2. Assist in achieving and promoting the common values and aspirations of goodwill and to promote greater understanding and familiarity of the social media;
3. Promote the freedom of expression, freedom of information and freedom from persecution;
Promote ethical practice of the social media; and
4. Meet regularly and promote the growth and progress of social media in ASEAN.

Tak ketinggalan, Indonesia pun membentuk ASEAN Blogger Community Indonesia pada 10 Mei 2011 di Jakarta. Hal ini dimaksudkan agar aksi dan kinerja dalam menyukseskan Komunitas ASEAN 2015 dapat dirasakan juga di Indonesia. Berikut bunyi deklarasi Komunitas Blogger ASEAN Indonesia.

Deklarasi Asean Blogger Community Chapter Indonesia, Jakarta 10 Mei 2011:
1. Membantu upaya-upaya memperkuat integrasi ASEAN yang bersifat kerakyatan (people centered) dan mendorong interaksi ASEAN dengan masyarakatnya yang lebih mendekatkan mereka satu sama lain.
2. Memberikan masukan bagi berbagai kebijakan dan kerjasama pilar-pilar ASEAN bagi peningkatan kepentingan nasional dan kesejahteraan rakyat.
3. Menjembatani komunikasi di antara blogger dan partisipasi publik di antara rakyat di negara-negara ASEAN melalui blog dan sosial media serta kegiatan offline.
4. Menyelenggarakan berbagai kegiatan untuk mendorong pelibatan blogger dan masyarakat agar memiliki rasa kepemilikan dan keinginan yang kuat untuk berpartisipasi dalam kerangka kerjasama ASEAN.
5. Membentuk sebuah wadah bagi para blogger untuk menampung dan menyampaikan aspirasi serta melaksanakan berbagai kegiatan terkait ASEAN yang kami beri nama Komunitas Blogger ASEAN-Indonesia atau ASEAN Blogger Community Chapter Indonesia dengan alamat blog http://aseanblogger.com. Keanggotaan komunitas bersifat inklusif, mewakili komunitas ataupun pribadi.

Melihat visi yang diusung Komunitas Blogger ASEAN, maka kita harus melakukan optimalisasi terhadap kinerja blogger dalam rangka menyukseskan perhelatan Komunitas ASEAN 2015. Optimalisasi ini sendiri dapat dilakukan dengan PEACE. Diharapkan PEACE dapat menjadi langkah efektif dan komprehensif dalam membangun Komunitas ASEAN 2015 secara holistik, baik dari segi politik dan pertahanan, ekonomi, dan sosial budaya.

P – Promosi

Kita tidak mungkin mencintai sesuatu, jika kita tidak mengenal hal tersebut secara mendalam. Prinsip ini harus ditekankan Komunitas ASEAN Blogger dalam melakukan aksinya di lapangan. Maka dari itu, Komunitas ASEAN Blogger harus memperkenalkan apa Komunitas ASEAN 2015 itu sendiri melalui promosi yang dilakukan di blog. Diharapkan perkenalan yang dilakukan Komunitas ASEAN Blogger mampu menciptakan daya tarik dan rasa ingin tahu masyarakat ASEAN untuk mengenal lebih jauh Komunitas ASEAN 2015.

Promosi ini sendiri dapat dilakukan dengan berbagai hal. Sebagai contoh, menuliskan program-program Komunitas ASEAN 2015 secara menarik dan atraktif di blog, membangun komunitas virtual melalui forum online, mengadakan berbagai perlombaan tingkat ASEAN, dan lain sebagainya. Pengadaan lomba menulis blog ini sendiri merupakan salah satu bentuk promosi efektif yang membuat masyarakat ASEAN mengenal dan memahami apa itu Komunitas ASEAN 2015 sesungguhnya. Promosi yang dilakukan diharapkan dapat menjadikan Komunitas ASEAN 2015 lebih dikenal dan didukung penuh oleh masyarakat ASEAN.

E – Encourage

Komunitas ASEAN Blogger juga harus memberikan dorongan dan motivasi bagi masyarakat ASEAN untuk terlibat aktif dan ikut serta dalam mengkampanyekan Komunitas ASEAN 2015. Hal tersebut dapat dilakukan dengan pemilihan Duta Blogger ASEAN. Dalam hal ini, Komunitas ASEAN Blogger berfungsi sebagai panitia yang mencari bibit-bibit blogger berbakat di ASEAN untuk diuji dan dijadikan panutan bagi blogger-blogger ASEAN lainnya dalam mempromosikan Komunitas ASEAN 2015.

Kompetisi Duta Blogger ASEAN ini dapat dilakukan dengan menilai dan menguji sejauh apa kualitas tulisan, foto, dan video peserta dalam mempromosikan Komunitas ASEAN 2015. Apakah biasa-biasa saja ataukah mampu menarik perhatian masyarakat dunia untuk mengenal lebih jauh apa itu Komunitas ASEAN 2015? Diharapkan terpilihnya Duta Blogger ASEAN mampu menginspirasi dan memotivasi blogger-blogger ASEAN lainnya untuk berlomba-lomba mempromosikan Komunitas ASEAN 2015 secara efektif dan berkualitas.

A – Aplikatif

Komunitas ASEAN Blogger juga harus aplikatif melaksanakan program-programnya secara nyata di ASEAN. Hal ini dapat dilakukan dengan penerbitan media online berupa blog khusus ASEAN. Dalam hal ini, http://aseanblogger.com adalah blog yang merangkum aktivitas dan mempromosikan apa Komunitas ASEAN 2015 secara menyeluruh. Promosi yang dilakukan tentu tidak berarti jika dilakukan satu arah. Komunitas ASEAN Blogger harus merancang blog yang mampu menghasilkan komunikasi dua arah antara admin dengan jurnalis masyarakat di ASEAN.

Kita bisa meniru sistem kerja microblogging yang cukup terkenal di Indonesia, yakni Kompasiana. Komunitas ASEAN Blogger harus merancang kinerja blog yang sama agar setiap warga ASEAN dapat menuliskan inspirasi, opini, dan pendapatnya secara bebas. Lewat blog ini, kita akan mengenal berbagai macam tradisi, kebiasaan, dan pandangan masyarakat ASEAN secara global, sekaligus menjadi sarana bertukar pikiran yang baik dengan sesama blogger ASEAN.

C – Charity

Pernahkah kita menyaksikan tayangan aksi kemanusiaan di wilayah Afrika? Setiap orang saling membantu satu dengan yang lainnya tanpa memandang SARA. Mereka sangat solider dan bekerja untuk kemanusiaan dengan sepenuh hati. Solidaritas dan kekompakkan yang terbangun dari acara amal dan aksi sosial ini dapat menjadi gagasan cerdas bagi Komunitas ASEAN Blogger untuk mengadakan acara serupa dalam membangun keakraban antarblogger di ASEAN.

Komunitas ASEAN Blogger dapat mengorganisir blogger-blogger ASEAN yang ada untuk mengadakan seminar, kopi darat, dan menuliskan promosi kemanusiaan di blog mereka masing-masing. Dana yang terkumpul dari acara amal online dan offline ini akan digunakan untuk membantu kesejahteraan masyarakat marginal di ASEAN. Diharapkan Komunitas ASEAN Blogger tidak hanya menjadi komunitas blogger yang biasa-biasa saja, tetapi dapat menginspirasi dan memberi dampak berarti bagi masyarakat ASEAN. Secara tidak langsung, acara amal seperti ini akan merekatkan tali persaudaraan dan silaturahmi antarblogger ASEAN.

E – Entrance

Komunitas ASEAN Blogger juga harus menjadi jalan masuk bagi masyarakat ASEAN untuk berbaur dan berinteraksi dalam mewujudkan Komunitas ASEAN 2015. Tantangan terberat dalam hal ini adalah bagaimana Komunitas ASEAN Blogger melepaskan sekat-sekat perbedaan dan suku bangsa yang berbeda menjadi sebuah kesatuan yang hakiki. Hal tersebut dapat dilakukan dengan penetapan sebuah bahasa pengantar yang sama di ASEAN, yakni bahasa Inggris.

Masyarakat Indonesia harus berinteraksi dalam blog ASEAN dengan bahasa Inggris. Masyarakat Thailand, Filipina, Malaysia, dan negara-negara lainnya pun harus melakukan hal yang sama agar setiap negara mampu berkomunikasi dengan baik. Diharapkan kesamarataan bahasa ini mampu menjadi jalan masuk yang baik agar masyarakat ASEAN mampu berbaur dan melepaskan identitas kenegaraannya menjadi sebuah kesatuan dan entitas yang utuh dalam Komunitas ASEAN 2011.

PEACE diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam mengoptimalkan Komunitas ASEAN Blogger sebagai pendukung Komunitas ASEAN 2015. Dengan PEACE, kita juga sudah menjadikan ASEAN sebagai spektrum yang berasal dari gabungan cahaya berbagai negara. Cahaya Indonesia, Malaysia, Thailand, dan negara lainnya berbaur menjadi sebuah kesatuan yang indah. Kolaborasi perbedaan pun tidak menjadi sesuatu yang sulit dilakukan dengan PEACE. Maka dari itu, mari kita perkenalkan Komunitas ASEAN 2015 melalui Komunitas ASEAN Blogger dengan PEACE!

No comments:

Post a Comment